
Bentuknya sederhana dan nyaman digunakan untuk waktu lama
Meskipun mouse gaming kerap disandingkan dengan beragam fungsi yang terkadang hanya bisa digunakan secara maksimal oleh robot, bukan tangan manusia, akan tetapi semua kelebihan itu seringkali mampu digunakan pemiliknya untuk lebih unggul dibanding gamer lain. Namun, ada pula golongan gamer lain yang hanya butuh sedikit kelebihan fungsi teknikal dan lebih banyak condong pada kenyamanan. Entah itu karena lebih mudah digunakan atau tidak membuat sisi telapak tangan sakit karena sudut tajam mouse yang dianggap sah ada demi nama tampilan futuristik.

Mouse Wheel dilapisi karet di bagian tengahnya guna menjamin antislip
Ringkas, Tanpa Basa-basi
Dari penampilan, CMStorm Alcor sama sekali tidak bisa menang bila dibandingkan dengan mouse gaming lain yang bentuknya bisa mirip pesawat luar angkasa. Bentuknya sangat sederhana dan ringkas. Bahkan, bila ia tidak dilengkapi logo CM Storm yang mampu menyala di bagian punggungnya ketika dihubungkan dengan komputer, Anda mungkin bisa salah mengira ia sebagai mouse biasa. Kenyataannya, bentuk sederhana tersebut menyimpan beberapa kelebihannya.
Tombol pengubah DPI berada cukup jauh di tengah badan mouse
Untuk mendukung penggunaan Mouse Wheel yang optimal, terutama dalam game, Alcor melapisi bagian tengahnya dengan karet bermotif. Alasan utamanya tampaknya guna meminimalisir kemungkinan slip ketika jari Anda berkeringat. Tidak bisa dipungkiri, gamer memang mampu bermain dalam waktu yang sangat lama dan pada saat bersamaan menggenggam mouse tanpa henti. Kondisi ini tentunya membuat telapak tangan berkeringat. Demi mengatasi slip karena keringat, mouse gaming ini tidak hanya memperhatikan Mouse Wheel-nya saja. Pada permukaan mouse, Anda dapat menemukan lapisan cat lembut tetapi di saat bersamaan mampu menghasilkan daya gesek tinggi ketika telapak tangan Anda basah.

Mouse4 berukuran lebih besar supaya lebih mudah diakses
Lampu pada punggung mouse juga masih berhubungan dengan fungsi pengubah DPI di Alcor. Ia dapat berubah warna menjadi salah satu dari empat corak sesuai dengan besaran DPI-nya. Satu hal yang cukup disayangkan adalah penempatan lampu itu sendiri. Ketika bermain, telapak tangan Anda akan menutup lampu tersebut. Akibatnya, Anda tidak bisa melihat posisi DPI yang sedang digunakan sekarang. Pastinya Anda tidak ingin melepas mouse hanya untuk melihat warna lampunya ketika sedang berada di tengah baku tembak.
Hal lain yang perlu diperhatikan dari DPI ini adalah letak tombolnya. Biasanya, gamer akan meletakkan jari tengahnya di atas Mouse Wheel ketika menggunakan mouse. Tombol pengubah DPI tersebut terletak tepat di bawah pangkal jari tengah. Jadi, ketika Anda ingin mengubah DPI dengan cepat ketika bermain, sekali lagi Anda harus mengangkat telapak tangan cukup jauh untuk menekan tombolnya. Kondisi ini menyebabkan pengguna Alcor cukup sulit mengubah DPI dengan cepat di tengah permainan yang memanas.
0 comments:
Post a Comment