Barat memiliki legenda horor yang berkaitan dengan cermin, yaitu Bloody Mary. Jepang pun memiliki legenda yang nyaris serupa dengan legenda Bloody Mary, yaitu Purple Mirror (Murasaki Kagami).
Murasaki Kagami merupakan salah satu legenda minor di
Jepang, yang berarti legenda ini ada namun kurang dikenal. Ada banyak
variasi legenda cermin ungu tergantung dari daerahnya masing-masing,
baik yang melibatkan wujud fisik dari cermin berwarna ungu maupun
sekedar melibatkan frase “cermin ungu” saja. Namun inti kisahnya hampir
sama, yaitu siapa yang tidak bisa melupakan frase “cermin ungu” sebelum
ulang tahun ke-20, maka orang itu akan mati.
Berikut salah satu versi legenda cermin ungu yang paling populer:
Kata “cermin ungu” sangat terkutuk. Jika orang muda mengingatnya
hingga berusia 20 tahun, mereka akan mati. Ada rumor legenda ini
disebabkan oleh sebuah cermin ungu dan gadis pemiliknya.
Konon, seorang gadis merasa sangat bahagia saat mendapat hadiah
cermin dari ibunya. Suatu ketika dia mewarnainya dengan warna ungu. Dia
hanya ingin menghiasnya seperti yang biasa dilakukan oleh para gadis
terhadap barang-barang kesukaannya.
Namun ternyata, cermin tersebut tak lagi terlihat indah. Walaupun dia
berusaha untuk menghapus warna ungu tersebut, cermin itu tak pernah
lagi sama indahnya dengan sebelumnya.
Beberapa waktu kemudian dia meninggal karena sakit pada usia 20 tahun
(kesehatannya memang kurang bagus sejak anak-anak). Dengan penyesalan
mendalam karena telah merusak cermin tersebut, dia bergumam “cermin ungu, cermin ungu, cermin ungu…”
hingga saat terakhirnya tiba. Sejak saat itu, kata “cermin ungu”
menjadi terkutuk dan jadi momok bagi mereka yang berusia di bawah 20
tahun.
Versi lainnya adalah ungaikyo yang juga bisa diterjemahkan
sebagai cermin ungu. Legenda tersebut bercerita tentang cermin tangan
berwarna ungu yang mengutuk anak-anak yang melihat kedalamnya. Ungaikyo ini hanya mengutuk anak-anak berusia dibawah 13 tahun. Itu karena ungaikyo adalah yokai dan angka 13 tahun merupakan usia dewasa untuk yokai, membuat mereka yang berusia 13 tahun boleh dijadikan korban untuk ritual ungaikyo. Bentuk asli ungaikyo adalah kaca bulat yang dihiasi oleh api ungu. Ketika targetnya mencapai usia 13 tahun, ungaikyo akan menjebak mereka dalam dunia cermin dimana orang tersebut takkan pernah bisa keluar dari sana.
Cermin ungu ini juga pernah diangkat dalam sebuah film horor berjudul Murasaki Kagami (2010).
Kisahnya bertutur tentang dendam seorang gadis muda kesepian yang
secara bertahap tumbuh di dalam sebuah cermin selama bertahun-tahun. Minako
adalah seorang anggota klub tenis di sekolahnya. Klub tersebut
membutuhkan penginapan untuk training camp mendatang, jadi mereka
memutuskan untuk menggunakan gedung sekolah lama yang sudah
ditinggalkan. Didalamnya, terdapat cermin besar yang menjadi subyek dari
sebuah legenda urban sepanjang yang bisa diingat oleh mereka. 10 tahun
lalu, 2 gadis memutuskan untuk mencoba kebenaran legenda cermin ungu
dengan mengucapkan kata “cermin ungu” sambil melihat kedalamnya. Segera
setelah momen tersebut, satu orang gadis berakhir dengan kulit muka yang
robek, sementara gadis lainnya menjadi sepenuhnya gila.
Cermin ungu dan kisah tentang legenda kutukan yang mematikan
Posted by
capsnyot
|
Friday, November 21, 2014
0 comments:
Post a Comment